Karena dalam persiapan pernikahan
saya sangat banyak terbantu dengan blogwalking, saya berniat untuk membuat blog
dan tulisan tentang persiapan pernikahan saya juga, siapa tahu bisa membantu
calon-calon pengantin yang sedang mempersiapkan pernikahan, hehee…
Saya dan Wawan menikah tanggal 5 November 2016 di Gedung
United Tractors Jakarta Timur. Tema pernikahan kami nasional, tidak menggunakan
adat karena saya berdarah campuran Jawa-Bali dan Wawan Melayu-Minang. Banyak
suku ya, jadi nasional aja. Segala
pengurusan persiapan nikah kecuali dokumen untuk KUA, saya dan mama yang
menyiapkan karena Wawan dan keluarganya tinggal di Riau, mereka menyerahkan
sepenuhnya acara ini kepada kami hehe. Seperti kebanyakan pernikahan di
Jakarta, akad nikah dan resepsi diadakan di hari dan tempat yang sama, akad
nikah pukul 8 pagi dan resepsi pukul 11
siang. Okee marii kita mulai review-reviewnyaa.
Venue : Grand Ballroom PT. United Tractors (UT)
Sebelumnya saya dan mama sudah book Gedung Pusdiklat
Mahkamah Konstitusi (MK) Bekasi untuk acara pernikahan, tapi kemudian sekitar
bulan April saya dan keluarga diundang
untuk menghadiri acara ulangtahun pernikahan orangtua salah satu
direktur PT. United Tractors (UT) yang diadakan di Grand Ballroom UT yang saat
itu baru launching. Melihat ruangannya yang cukup luas, full karpet, ceiling yang tinggi, ruang rias
dan kamar mandi bagus dan bersih, mama saya langsung jatuh cinta. Meskipun
harga sewa Grand Ballroom UT ini tiga kali lipatnya harga gedung MK Bekasi ,
tidak menyurutkan niat mama untuk tetap menyewa Grand Ballroom UT ini.
Kelebihan venue ini seperti yang saya
sebutkan di atas. Letaknya juga cukup strategis di Jalan Raya Bekasi. Kekurangannya pada contact person gedung, seperti kurang fokus dalam berurusan dengan penyewa, misalnya saat
pertama kali mencoba menghubungi si CP lewat telepon terasa sulit, tidak
diangkat-angkat. Setelah sms yang menyatakan bahwa kami ingin menyewa gedung
dan menyebut bahwa kami adalah kenalan salah satu direktur PT. United Tractors,
barulah si CP menanggapi kami, huhu. Setelah kami bertemu dengan mbak CP
barulah kami tahu si mbak adalah sekretaris yang ditunjuk merangkap sebagai contact person
gedung, mungkin karena itu jadi nggak fokus karena pekerjaanya memang udah
banyak kali ya. Saat technical meeting ternyata mbak CP belum koordinasi dengan
pengurus gedung sehingga kami harus menunggu ruangan ditata terlebih dulu. Juga
pada saat hari H, jam 4 pagi ruangan rias masih terkunci. Cukup membuat
deg-degan juga tapi untunglah gak lama akhirnya ada orang gedung datang membuka
ruangan rias.
Untuk sound system dan lighting pengelola gedung menerangkan
bahwa mereka menggunakan vendor dari luar United Tractors untuk mengoperasikan
sound system dan lighting, oleh karena itu dikenakan charge sebesar 5 juta
rupiah. Mahal juga menurut saya namun tetap aja mama saya semangat 45 untuk
menyewa gedung ini -_- Sound system dan lighting gedung ini memang bagus, gak
sember dan terang benderang jadi ngga sumpek hihi.
 |
Tampak depan gedung |
 |
Ballroom | | | |
 |
Di bagian luar ballroom ada foyer yang boleh digunakan untuk stall makanan |
Catering dan Dekorasi : Puspita Sawargi
Setelah beberapa kali test food mama saya memilih Puspita
Sawargi (PS) dengan satu alasan : enak. Hahaha. Makanan melimpah bahkan sampai
setelah selesai acara, rasanya juga enaak. Marketing yang membantu saya adalah
Ibu Mirna, yang banyak membantu dalam memperkirakan berapa makanan yang harus
dipesan dan makanan yang recommended. Ibu Mirna ini juga orangnya ramah dan
lembut.
Saya ambil paket catering, dekor dan rias dari PS supaya
nggak ribet. Saya juga gak idealis soal dekor. Lihat-lihat album foto dekor
yang dikasih Bu Mirna, saya langsung pilih salah satu tema. Intinya dekorasi
saya gak terlalu perhatiin banget, karena emang anaknya gak detail haha. Lihat
satu yang overall disukai, langsung pilih deh hehe.
 |
Pelaminan |
 |
Dekorasi meja VIP |
 |
Salah satu dekorasi stall makanan Nasi Campur Bali |
|
Busana dan rias : Redberry Wedding dan SAS Designs
Make up artist yang merias saya adalah Teh Ernia. Ini nggak
usah dipertanyakan lagi, makeupnya juaraa banget. Wajah saya yang lagi
jerawatan parah saat itu bisa jadi mulus bener, makeupnya pun nggak norak. Teh
Nia juga orangnya baik dan ramah. Busana akad saya dan suami disewa dari
Redberry. Overall bagus, hanya saja dari cerita Wawan sebelum akad celana yang
dibawakan oleh tim Redberry kekecilan, padahal Wawan sudah fitting sebelumnya,
dan sayangnya mereka tidak bawa cadangan celana untuk jaga-jaga seandainya
kekecilan. Jadilah digojekin dulu celananya beberapa menit sebelum acara, yang
bikin Wawan sempat khawatir. Saya nggak tau masalah ini sampai acara selesai
dan Wawan cerita, karena saya ada di ruang rias wanita hehe. Untuk busana
resepsi saya sewa perdana dari Redberry juga. Saya memilih baju pengantin
nuansa peach. Sempat deg-degan juga karena h-7 bajunya belum selesai dipayet
huhu. Tapi hasil akhirnya bagus dan
sesuai ekspektasi π Kebaya2 koleksi Redberry yang sudah tersedia
juga cantik-cantik lho ladies π.
Busana resepsi Wawan
adalah satu stel suit hitam yang dipesan di SAS Designs ITC Mengga Dua yang
merupakan rekanan dari Redberry, jadi kami dapat diskon 1juta, lumayan hehe.
Sedari dulu saya ingin sekali mempelai pria saya mengenakan suit hitam di acara
pernikahan, dengan satu alasan egois : supaya saya bisa bebas pilih warna untuk
baju saya haha. Jadi seandainya saya ingin baju warna yang feminine misalnya
pink atau merah , suami saya nggak harus pakai baju dengan warna2 tersebut
haha, dan menurut saya lebih macho aja kalo suami pakai suit hitamπ. Pelayanan di SAS
Designs sangat baik. Kalau melihat-lihat instagram SAS Designs kesannya mahal
karena ternyata mereka sering menjahitkan jas untuk selebriti dan acara-acara
TV, tapi setelah whatsappan dengan CP SAS designs dan melihat harga-harganya,
masih reasonable kokπ.
Hasil jahitan baik, hanya satu kali permak setelah itu jadinya sangat pas di
badan Wawan.
 |
Busana akad |
 |
Busana resepsi |
Dokumentasi : Lightbrush Photography
Saya memilih Lightbrush karena melihat hasil-hasil foto
punya teman saya yang menikah tahun 2015 dan menggunakan Lightbrush. Kru-kru
Lightbrush sangat ramah, santai sehingga sesi foto-foto tidak terasa kaku.
Mereka juga bisa mengarahkan saya yang sebenarnya gak suka foto-foto atau
pose-pose ala model gitu. Kami terkejut
dan kagum banget, ternyata ada video quick edit akad yang diputar sebelum
resepsi. Videonya bagus dan dramatis
hehee… sampe kami yang saat itu lagi nunggu kirab tepuk tangan hore hore di
depan pintu. Hasil fotonya memuaskan,
tim Lightbrush ini memang isinya orang-orang professional semua hehe. DVD
foto-foto pernikahan diserahkan dua minggu setelah acara, sedangkan album dan
video diserahkan sekitar sebulan setelah acara. Puas dan professional.
 |
Salah satu hasil jepretan Lightbrush Photography |
Wedding Organizer : Senyum Cinta
Saya mengetahui WO Senyum Cinta ini dari pernikahan kakak
teman saya, dan dari hasil blogwalking, reputasi WO Senyum Cinta ini bagus.
Memang terbukti bagus dan professional. Mas Sony sebagai leader dan tim Senyum
Cinta juga sudah berpengalaman dalam mengorganisir acara pernikahan. Beberapa
bulan sebelum acara kami diberikan buku panduan yang harus kami isi. Isi dari
buku panduan tersebut adalah peran-peran keluarga dalam acara, misalnya siapa
yang menjadi wali, saksi, contact person CPP dan CPW, penerima tamu, pembawa
baki melati dan lain-lain. Kami diharuskan tidak hanya mengisi nama-nama
keluarga yang terlibat tersebut, namun beserta nomor teleponnya juga. Mas Sony
sangat detail dalam persiapan acara sehingga pada saat hari H kami sebagai
pengantin dan orangtua juga merasa tenang. Tim Senyum Cinta sudah hadir di
gedung sejak jam setengah empat pagi, mereka juga yang mengurus ruang rias dan
ruangan VIP untuk keluarga yang masih terkunci sehingga waktu saya tiba di
gedung, ruangan-ruangan tersebut sudah
siap digunakan. Oiya MC yang memandu
acara pernikahan kami, Mas Derry juga
kami dapat atas rekomendasi Mas Sony.
 |
Kru Senyum Cinta sedang berkoordinasi dengan panitia keluarga |
Entertainment : LeVerie Entertainment
Grand Ballroom UT memiliki beberapa rekanan band
entertainment, dan jika kami ingin menggunakan jasa band di luar rekanan mereka
maka akan dikenakan charge. Ogah kena charge lagi, saya pun mulai mencari-cari performa
band-band rekanan UT lewat Youtube. Pilihan saya jatuh ke Leverie, band
beraliran jazz, dan menurut saya band ini classy. Contact person yang saya
hubungi adalah Mas Alex, orangnya responsif sehingga nggak ada masalah dalam
booking band ini. Leverie meminta saya menyerahkan list 20 lagu untuk dimainkan
di acara resepsi, namun hanya beberapa lagu dari list tersebut yang mereka
mainkan. Saya tidak kecewa sih, karena mungkin lagu-lagu yang saya pilih nggak
sesuai dengan genre mereka, dan jujur
justru lagu-lagu jazz lain yang mereka mainkan ini membuat acara menjadi
classy, lagu-lagunya bagus dan nggak norak seperti pilihan saya hahahaha.
 |
LeVerie Entertainment |
Cincin kawin : Frank and co
Sempat terlintas niat ke Cikini untuk mencari cincin kawin,
namun saat saya dan mama sedang berada di Summarecon Mall Bekasi, ada banner
Frank and co yang bertuliskan mereka sedang mengadakan diskon untuk cincin
kawin. Tanpa basa basi lagi kami langsung mendatangi gerai Frank and co.
Pilihan cincin yang didiskon terbatas, namun buat saya nggak masalah karena
saya nggak terlalu minat juga sama perhiasan-perhiasan gitu. Ada satu yg cocok,
saya langsung pilih, daaan yang paling saya suka dari Frank and co ini
adalah….. kotaknya! Hahaha remeh banget ya, tapi memang cantik sih kotaknya,
kotak beludru yang bergambar rusa unyu. Saya
pun bersyukur karena gak perlu ke Cikini untuk cincin kawin karena jauh
dari rumah hahaha.
 |
Kotak yang lucu |
Maskawin : The Palace dan Thamrin City
Maskawin berupa emas 5 gram kami peroleh di toko emas The
Palace Summarecon Bekasi. Mereka memang khusus menjual logam mulia yang
bergambar Ka’bah untuk maskawin, namun saat saya ke sana stock logam mulia
tersebut lagi kosong, hanya ada logam mulia biasa tanpa gambar Ka’Bah. Karena saya pemalas dan menurut saya
sama-sama emas 5 gram yaudah saya beli yang logam mulia biasa aja hehehe…
Maskawin berupa seperangkat alat sholat saya beli di Thamrin
City, karena di sana banyak pilihan dan harganya jauh lebih bersahabat yah
disbanding di mall hohoo.
Undangan : Abadi Card Pasar Tebet Barat
Seperti yang sudah diketahui banyak orang di Jakarta, Pasar
Tebet Barat lantai basement adalah pusat kartu undangan. Abadi Card saya ketahui dari hasil blogwalking
juga. Kebetulan saat itu Wawan sedang cuti dan ke Jakarta untuk mengurus berkas
yang akan diserahkan ke KUA, jadi sekalian kami berdua pergi ke Pasar
Tebet untuk memilih kartu undangan. Kami adalah pasangan yang nggak banyak
idealisme soal perintilan pernikahan, jadi kami habiskan waktu hanya sekitar 10
menit di Abadi Card untuk memilih kartu. Kami pilih kartu yang sudah ada, tidak
ada penggantian warna atau apapun πΆ. Setelah revisi ejaan beberapa kali
akhirnya undangan naik cetak, dan dua minggu kemudian kartu undangannya sudah siap
diambil.
Sekian review vendor-vendor pernikahan dari saya, semoga
membawa manfaat untuk yang sedang merencanakan pernikahan π Seperti banyak acara
hajatan lain, pasti ada kekurangannya, namun sudah tertanam di kepala saya
perkataan teman saya Tika saat dia menikah tahun 2014 lalu “pokoknya ya Ge, pas
nikah itu gw mikir yang penting sah.” Hmm saya pikir-pikir bener juga si Tika.
Kadang kita terlalu banyak mikirin perintilan sampai kelupaan esensi pernikahan itu sendiri, ada mempelai, ada
wali, ada saksi, penghulu, mahar. Udah sebenarnya intinya itu kan π Saat hari H, untuk
perintilan acara setelah akad yang kecil-kecil dan nggak terlalu signifikan,
nggak terlalu kami pikirkan, yang penting kami sudah berusaha sebaik mungkin
dalam persiapan acara ini. Hasilnya adalah less stress hahaa… hari pernikahan pun menjadi hari yang bahagia π